Inilah Cara Merawat Printer yang Setiap Orang Bisa Lakukan

Sebenarnya, cara merawat printer itu tidak sulit. Dan yang pasti, perawatan printer itu tidak membutuhkan biaya yang mahal. Jauh lebih mahal jika printer Anda rusak. Apalagi jika ada bagian printer yang harus diganti. Sudah pasti biayanya lebih mahal.

Tips Cara Merawat Printer

Itulah mengapa sebaiknya Anda tahu tips merawat printer itu seperti apa. Anda tidak harus menjadi ahli layaknya teknisi. Karena ada hal-hal yang mudah dan basic yang bisa Anda lakukan untuk merawat printer. Dengan cara ini, printer Anda awet dan bisa Anda gunakan hingga bertahun-tahun.

Printer yang Rusak Belum Tentu Karena Sudah Tua

Sebelum membahas tentang cara merawat printer, ada kesalahan persepsi tentang printer yang mudah rusak. Ada yang menganggap ketika printer sering rusak itu tandanya usia printer sudah terlalu tua. Sama seperti komputer atau alat elektronik lainnya. Komponen sudah tua sehingga mudah rusak.

Faktanya tidak demikian. Printer itu memang rentan sekali terhadap kerusakan. Bahkan, printer yang baru Anda gunakan beberapa minggu atau bulan bisa saja rusak. Apalagi jika printer Anda gunakan untuk mencetak dalam jumlah yang banyak. Bisa saja printer baru Anda rusak.

Oleh karena itu sebenarnya kuncinya itu ada pada perawatan. Jika Anda menerapkan cara merawat printer yang tepat, maka mesin print Anda tidak akan mudah rusak sekalipun sudah berusia beberapa tahun.

Jadi, printer yang rusak tidak selalu terkait dengan usia yang sudah tua. Tidak pula ada jaminan di mana ketika Anda beli printer mahal, maka printer bisa tahan lama. Kuncinya adalah bagaimana Anda bisa merawat dengan baik.

Perawatan Ringan yang Bikin Printer Awet

Ada beberapa langkah perawatan printer yang bisa dilakukan oleh siapa saja sekalipun bukan teknisi atau ahli di bidang elektronik. Apa saja itu?

1. Jangan Biarkan Printer Berdebu

Hal yang pertama adalah selalu bersihkan printer Anda dari debu yang menempel. Terutama jika ada debu menempel pada bagian di mana kertas masuk atau keluar. Pasalnya, debu bisa saja masuk ke bagian yang lebih dalam lagi dan merusak komponen yang penting seperti cartridge.

Setiap hari, sebaiknya bersihkan printer dengan kemoceng. Tidak perlu Anda bersihkan bagian dalam printer. Jika bagian luar sudah bebas dari debu setiap hari, kemungkinan besar bagian dalam juga bersih karena debu tidak menempel di bagian luar dan masuk ke dalam.

Agar printer tidak berdebu, akan lebih baik jika Anda tempatkan printer di ruangan tertutup. Taruh printer di meja yang sedikit lebih tinggi agar tidak mudah terkena debu.

2. Gunakan Secara Berkala

Siapa bilang printer yang terlalu sering digunakan itu mudah rusak. Bisa juga sebaliknya. Printer yang sudah lama sekali tidak digunakan juga bisa rusak. Tinta mengendap sehingga printer tidak bisa mencetak dokumen atau gambar secara optimal.

Oleh sebab itu, sebaiknya gunakan printer secara berkala. Kalau printer tidak Anda gunakan, setidaknya print dokumen sekali dalam satu atau dua hari. Ini membuat tinta terus keluar dan tidak menutupi lubang cartridge karena mengendap.

Di sisi lain, komponen printer lainnya juga tidak rusak karena terus digunakan. Misalnya komponen rol untuk mengeluarkan kertas print. Komponen ini yang paling mudah sekali rusak jika printer lama tidak digunakan.

3. Jangan Biarkan Printer Bekerja Terlalu Berat

Ini cara merawat printer yang sering diabaikan. Printer itu tidak seperti mesin fotocopy yang bisa digunakan mencetak dokumen secara terus menerus.

Boleh saja Anda mencetak dokumen dalam jumlah yang banyak. Akan tetapi, beri jeda agar printer tidak bekerja secara marathon. Misalnya saja Anda ingin mencetak 100 lembar dokumen. Berikan jeda setiap 10 halaman agar printer istirahat. Ini sangat penting agar mesin printer terjaga dan tidak mudah rusak.

4. Pilih Tinta Sesuai Rekomendasi

Ada banyak sekali mesin printer yang bisa Anda beli. Dan setiap merek ditawarkan dalam beberapa seri. Dalam hal ini, Anda harus tahu setiap seri dan setiap merek itu berbeda. Tinta yang direkomendasikan juga berbeda. Tinta sangat tergantung pada cartridge dan juga komponen di dalam mesin printer.

Jadi, sangat penting bagi Anda untuk membaca buku manual printer. Perhatikan tinta seperti apa yang direkomendasikan untuk printer yang Anda gunakan. Begitu juga dengan kertas print yang Anda gunakan. Agar hasil cetakannya maksimal, kertas yang Anda pilih juga menentukan lho. Gunakan kertas cetak berkualitas yang memiliki ketebalan standar agar tidak merusak roll printer. Anda bisa mengandalkan kertas dari SiDU. Pilihan ukurannya variatif. Anda bisa memilih kertas printer dengan ukuran sesuai kebutuhan.

5. Pahami Cara Mengisi Tinta yang Benar

Ada satu aturan sederhana tapi sangat penting dalam hal pengisian tinta. Dan ini bagian yang sangat krusial terkait dengan cara merawat printer. Setiap kali Anda mengisi tinta printer, usahakan agar Anda tidak mengisi terlalu penuh. Harus ada bagian atas yang masih kosong. Space itu diperlukan agar masih ada udara yang berperan untuk menekan tinta keluar saat printer digunakan.

Sayangnya, banyak orang tidak mengerti hal ini. Dengan alasan agar tinta tidak cepat habis, mereka mengisi tinta penuh. Akhirnya, hasil cetakan tidak maksimal karena tinta tidak keluar dengan lancar. Cartridge pun mudah sekali rusak.

6. Matikan Printer Ketika Tidak Digunakan

Jika printer Anda gunakan di kantor, hidupkan di pagi hari. Namun, ketika kantor sudah tutup di sore hari, jangan lupa matikan. Atau jika tidak ada keinginan untuk mencetak dokumen, sebaiknya matikan printer.

Nah, itulah beberapa cara merawat printer sederhana yang bisa Anda lakukan. Mudah, bukan?

Artikel Lainnya:

• Cara Menggunakan Mesin Fotocopy yang Benar
• Hasil Print Tidak Jelas? Masalah Belum Tentu Pada Printer
• Jenis Kertas Yang Cocok Untuk Pembuatan Dokumen Kantor
• Cara Fotocopy di Printer dengan Berbagai Ukuran
• Ternyata Ini Pengunaan Kertas HVS yang Benar
• Cara Print Kertas A4 Yang Benar Agar Tidak Terpotong
• 3 Penyebab Printer Bergaris & Cara Mengatasinya